Manajemen Sumber Daya Manusia


Manajemen sumber daya manusia, disingkat MSDM adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu  secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga tercapai tujuan (goal) bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi maksimal. MSDM didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah manusia- bukan mesin - dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenagakerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Dalam usaha pencapaian tujuan perusahan permasalahan yang dihadapi manajemen bukan hanya terdqapat pada bahan mentar, alat-alat kerja, mesin-mesin produksi, uang dan lingkungan kerja saja, namun juga menyakup karyawan (SDM) yang mengelola faktor-faktor produksi lainnya tersebut. 
Menurut Priyono Marnis (2010), ada 3 prinsip yang menjadi dasar kegiatan manajemen sumber daya manusia, yaitu manajemen sumber daya manusia secara penuh terintegrasi dengan strategik dan kebutuhan srtategik organisasi, kebijakan-kebijakan sumber daya manusia melekat satu sama lain baik lingkup kebijakan bersilang maupun hirarki-hirarki bersilang, praktek-praktek sumber daya manusia disesuaikan, diterima dan digunakan oleh para manajer lini dan karyawan sebagai bagian dari kegiatan kerja setiap hari. Dalam hal ini MSDM dapat berperan dalam meningkatkan produktifitas organisasi. Organisasi yang telah mencapai tingkat produktifitas tinggi di dalamnya terdapat praktek MSDM yang unik. Keunikan tersebut menunjuk secara khusus pada suatu keadaan dimana organisasi membatasi peran SDM menurut tingkat partisipasinya di dalam pembuatan keputusan bisnis yang mengimplementasikan strategi bisnis.


Marnis, Priyono. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia(2). Jakarta : Zifatama Publisher.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN CONTOH KASUS